Home / Headline / Tekan Angka Kemiskinan dan Stunting, Pemkab Maros Replikasi 2 Inovasi Pelayanan Publik Berbasis Digital

Tekan Angka Kemiskinan dan Stunting, Pemkab Maros Replikasi 2 Inovasi Pelayanan Publik Berbasis Digital

Maros–  Pemerintah Kabupaten Maros akan melakukan Replikasi Inovasi Pelayanan Publik Tahun 2022, hal itu didasari dengan penandatanganan Komitmen Replikasi Inovasi Pelayanan Publik Tahun 2022 oleh Wakil Bupati Maros Hj Suhartina Bohari bersama Sekretaris Daerah Provinsi (Sekprov) Sulsel  Abdul Hayat dan Deputi Bidang Pelayanan Publik Kemenpan-RB RI Diah Natalisa di Ruang Rapat Pimpinan Kantor Gubernur Sulsel pada Kamis (16/12/2021). 

Wakil Bupati Maros Hj Suhartina Bohari menjelaskan, Inovasi Pelayanan Publik yang direplikasi itu terkait program untuk penanggulangan kemiskinan dan pencegahan stunting. Menurut beliau, program yang direplikasi tersebut terbukti telah berhasil diterapkan di daerah lain sehingga nantinya kita juga akan menjalankannya di Maros.

Wabup menambahkan, sebenarnya ada 5 program yang ditawarkan ke Kementrian, namun baru 2 ini yang diakomodir, Laboratorium Kemiskinan dan Ayo Ceting yang akan kita terapkan di Maros.

Tentunya, menurut Wabup, program yang direplikasi ini akan disesuaikan dan dimodifikasi sesuai kebutuhan kita di Maros misalnya program Ayo Ceting mungkin namanya akan dimodifikasi menjadi “TOP KEREN” yang meliputi Stop Stunting Melalui Konseling, Edukasi, Rutin Periksa, Pemberian TTD dan Nutrisi Gizi Seimbang.

Beliau berharap, Inovasi berbasis digital semacam ini bisa semakin mempermudah masyarakat dalam bidang komunikasi, informasi dan edukasi sehingga makin meningkatkan kualitas pelayanan publik kita demi menurunkan angka kemiskinan dan permasalahan stunting di Kabupaten Maros.    (Maros FM, DisKominfo)

Check Also

Pemkab Maros Gelar Job Fair 2024

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maros, melalui Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu, dan Ketenagakerjaan (DPMPTSP-TK) …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

.