Home / Headline / Pelaksanaan Musrenbang RKPD di Tompobulu, Bupati Paparkan Konsep Dasar Pengembangan Pariwisata Serta Aspek Penunjangnya

Pelaksanaan Musrenbang RKPD di Tompobulu, Bupati Paparkan Konsep Dasar Pengembangan Pariwisata Serta Aspek Penunjangnya

Maros–   Pelaksanaan Musrenbang RKPD hari ke-2 dilaksanakan di Kecamatan Tompobulu, Kamis (03/02/2022). Dalam Musrenbang kali ini, dibahas berbagai usulan program pembangunan yang disampaikan dari 8 desa yang sebelumnya telah melaksanakan Musrenbang di tingkat desa masing-masing.

Salah seorang Anggota DPRD Kabupaten Maros dari Dapil Tompobulu dan sekitarnya mengemukakan bahwa dalam Musrenbang ini ada 4 pokok-pokok pikiran yang perlu menjadi prioritas antara lain mengenai pelebaran ruas jalan yang menghubungkan antar desa dan jalan akses ke Malino, sebab menurutnya, kalau sudah terhubung, maka hal ini menjadi salahsatu hal yang dapat mendorong pertumbuhan perekonomian masyarakat di Kecamatan Tompobulu. Persoalan lain adalah terkait ketersediaan air bersih bagi masyarakat di Kecamatan Tompobulu. Sumber air bersih letaknya di dataran tinggi, hanya saja pada musim kemarau, masyarakat kerap mengalami kekurangan air. Masyarakat berharap pemerintah daerah dapat memfasiltasi saluran air dan penampungan sehingga penyediaan air bersih pada musim kemarau bagi masyarakat Tompobulu.

Ditambahkannya, terkait berbagai potensi pariwisata yang ada di Kecamatan Tompobulu seperti Hutan Pinus Tala-Tala dan Air Terjun Pung Bunga menyajikan wisata alam yang eksotis, hanya saja belum dikelola dengan baik.

Bupati Maros HAS Chaidir Syam dalam sambutannya menanggapi keempat isu tersebut menyampaikan, pembangunan sarana dan prasarana telah dilaksanakan seperti jalan penghubung meski pun pengerjaannya belum tuntas, namun Pemkab Maros kedepannya akan melakukan yang terbaik untuk memenuhi kebutuhan masyarakat khususnya terkait akses jalan penghubung.

Tahun lalu, menurut Bupati, kerjasama melalui TMMD untuk membuka akses jalan di Desa Bontomattinggi dan Bontomanurung dapat terealisasi sehingga menjadi penghubung jalan ke Malino. Selain itu, jalur penghubung lainnya sementara dalam proses pengerjaan untuk dituntaskan seperti jembatan di Bontomanai, begitu pula perbaikan gedung-gedung sekolah yang berada di Kecamatan Tompobulu.

Terkait pengelolaan potensi objek wisata alam, Pemkab Maros mengupayakan untuk mempersiapkan SDMnya terlebih dahulu. Jangan sampai pengelolaan infrastruktur wisata alamnya sudah siap tetapi tidak ada kesiapan sumber daya manusia yang memadai dalam melayani wisatawan atau pengunjung.

Menunjang sektor pariwisata, Bupati juga menekankan perlunya kesiapan masyarakat meningkatkan UMKM yang ada di Tompobulu agar pengunjung yang datang berwisata dapat juga memilki oleh-oleh khas Tompobulu. Apalagi tahun ini, Pemkab Maros mendapatkan bantuan anggaran dari Kementerian Perindustrian yang nantinya akan dapat dialokasikan untuk mendirikan Sentra Kemitraan Industri Gula Aren di Desa Bontomanurung yang diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sekitarnya.

“Alhamdulillah kita mendapat bantuan anggaran dari Kementrian Perindustrian, rencananya kita akan membangun kemitraan Sentra Industri Gula Aren di Desa Bontomanurung, kita berharap ketika Sentra Industri itu hadir, maka tingkat kesejahteraan masyarakat makin sejahtera” ungkap Bupati.

(DisKominfo)

Check Also

Pemkab Maros Gelar Job Fair 2024

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maros, melalui Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu, dan Ketenagakerjaan (DPMPTSP-TK) …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

.