Maros – Kabupaten Maros mempersiapkan diri untuk meraih Swasti Saba, yakni penghargaan untuk kabupaten/kota sehat. Penilain penghargaan ini dilakukan setiap dua tahun.

Hal ini terungkap dalam rapat koordinasi bidang sosial budaya Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Maros terkait persiapan verifikasi penyelenggaraan kabupaten sehat untuk Kabupaten Maros.
Rapat yang digelar di aula kantor Bupati Maros, Kamis (5/2/2015) ini dibuka oleh Sekretaris Daerah Maros H Baharuddin didampingi Ketua Forum Kabupaten Sehat Maros Hj Suraida Hatta, Kepala Bappeda Maros Nuralim.
“Persiapan verifikasi ini dilakukan untuk mempersipakan diri menghadapi penilaian Swasti Saba. Kami berharap dapat menyandingkan penghargaan Swasti Saba dengan piala Adipura,” papar Hj Suraida Hatta.
Menurut Kepala Bappeda Maros, Nuralim, kabupaten sehat adalah suatu kondisi kabupaten yang bersih, nyaman, aman dan sehat untuk dihuni penduduk yang dicapai melalui terselenggaranya penerapan beberapa tatanan dan kegiatan yang terintegrasi yang disepakati masyarakat dan pemerintah daerah.
“Penyelenggaraan kabupaten sehat dilakukan melalui berbagai kegiatan dengan memberdayakan masyarakat yang difasilitasi oleh pemerintah kabupaten,” ujarnya.
Ditambahkannya, tercapainya kondisi kabupaten yang bersih, nyaman, aman dan sehat untuk dihuni dan sebagai tempat untuk bekerja dan berkarya bagi warganya dengan terlaksananya berbagai program pembangunan berwawasan kesehatan, sehingga dapat maningkatkan sarana, produktivitas dan perekonomian masyarakat.
Rapat diikuti camat, pengurus Forum Kabupaten Sehat Maros dari 14 kecamatan serta tim dari Dinas Kesehatan Maros. (*)