Maros – Kabupaten Maros menjadi tuan rumah Pencanangan Bakti Sosial Pelayanan KB Kesehatan, HUT Bhayangkara ke-68, HUT TNI ke-69 tingkat Provinsi Sulsel, Rabu (25/6/2014).
Acara ini dihadiri Deputi Bidang Penggerakan, Advokasi dan Informasi (Adfin) Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) dr Abidinyah Siregar mewakili kepala BKKBN. Serta sejumlah pejabat BKKBN dan Provinsi Sulsel.
Menurut dr Abidinyah Siregar, Pemerintah terus menggalakkan Keluarga Berencana sebagai upaya menekan laju pertumbuahan penduduk.
“Setiap 20 tahun, jumlah penduduk di Indonesia bertambah 100 juta jiwa yang pada 2050 nanti diprediksi mencapai 400 juta jiwa. Jika tidak menggalakkan KB, jumlah penduduk semakin bertambah,” katanya.
Dalam kesempatan ini, Dirjen Adfin BKKBN itu memuji Bupati Maros HM Hatta Rahman karena telah membentuk Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Daerah (BKKBD) sesuai amanat Undang-undang Nomor 52 Tahun 2009 Tentang Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga.
“Maros merupakan satu-satunya daerah di Sulsel yang peduli dengan pengendalian jumlah penduduk dengan membentuk BKKBD,” ujarnya.
Pekan lalu, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Maros Hj Suraida Hatta menerima penghargaan Manggala Karya Kencana dari BKKBN yang diberikan dalam puncak peringatan Harganas XIV di Surabaya.
Pencanangan Bakti Sosial Pelayanan KB Kesehatan, HUT Bhayangkara ke-68, HUT TNI ke-69 tingkat Provinsi Sulsel ini juga dilaksanakan untuk menyambut Hari Lahir ke-55 Kabupaten Maros. (Alfi)