Maros– Dalam upaya meningkatkan taraf hidup dan mensejahterakan petani, Pemerintah melalui Kementerian Pertanian Republik Indonesia bekerjasama dengan International Found for Agricultural Development (IFAD) mencanangkan Program YESS (Youth Enterpreneurship and Employement Support Services).
Program yang dilaksanakan di 4 Provinsi (Jawa Barat, Jawa Timur, Kalimantan Selatan dan Sulawesi Selatan) diharapkan jadi Pilot Project pengembangan kewirausahaan dan ketenagakerjaan bagi generasi muda di sektor pertanian.
Kabupaten Maros yang menjadi salahsatu titik lokus penerapan Program YESS di Sulsel selain di Kabupaten Bulukumba, Bantaeng dan Bone tampaknya serius dalam menggarap program ini. Sebagai bentuk manifestasinya, Dinas Pertanian Kabupaten Maros menggandeng Bappeda melaksanakan Forum District Multi-Stakeholder tentang Program Youth Enterpreneurship and Employement Support Services (YESS) PPIU Wilayah Sulawesi Selatan pada Rabu(10/03/2021) bertempat di Baruga B Kantor Bupati Maros.
Bupati Maros HAS Chaidir Syam yang membuka secara resmi kegiatan ini menyampaikan apresiasi dan support atas terselenggaranya forum ini, beliau juga menyampaiakan akan memfollow-up Program YESS ini sebab menurut beliau, ini salahsatu bentuk upaya mendorong lahirnya petani milenial di Kabupaten Maros.
“….. para kaum muda yang mengikuti program YESS dapat berwirausaha di bidang pertanian guna menciptakan pekerjaan di desa sehingga taraf hidup mereka dapat makin meningkat. Sinergitas antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah dalam dalam perannya, menjadi kunci guna menunjang dan menentukan keberhasilan Program ini,” imbuh Bupati.
Kegiatan ini dihadiri sejumlah Pimpinan OPD/Camat, Direktur Polbangtan, para Pemangku Kepentingan terkait program ini antara lain: Koordinator BPP, Kepala SMKPP dan Perwakilan Pusat Pelatihan Pertanian Perdesaan Swadaya. (DisKominfo)