Kabupaten Maros Website Resmi Kabupaten Maros
Related Articles
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Maros menyelenggarakan kegiatan Pembentukan Desa Tangguh Bencana pada Senin, 30 September 2019 dan direncanakan berlangsung hingga besok, bertempat di Gedung Serbaguna.
Wakil Bupati Maros, HA Harmil Mattotorang yang membuka secara resmi kegiatan ini memberikan apresiasi atas Pembentukan Desa Tanggap Bencana sebagai bentuk antisipasi dan response untuk mewujudkan satu perangkat kesiapsiagaan bencana di daerah perdesaan sembari berharap agar masyarakat mampu mengenali potensi ancaman bencana di daerahnya masing-masing dan tau cara mengatasinya sehingga resiko yang timbul akibat bencana dapat diminimalisir. Dengan terbentuknya DESTANA ini, penanganan bencana akan semakin cepat, terarah dan makin meningkatkan koordinasi serta sinergitas antar stakeholder penanggulangan bencana.
Sejatinya, Program Desa Tangguh Bencana (DESTANA) telah dimulai sejak 2012 dan menjadi program prioritas nasional guna meningkatkan kapasitas dan kesadaran masyarakat mengenai bencana dan mitigasinya. Desa tangguh bencana adalah desa yang memiliki kemampuan mandiri untuk beradaptasi dan menghadapi potensi ancaman bencana serta mampu memulihkan diri dengan cepat dari berbagai dampak bencana. Peserta berasal dari 30 desa dengan dengan mengundang 10 orang dari masing-masing desa. Kegiatan ini diisi dengan sejumlah materi yang berkaitan dengan mitigasi bencana, pertolongan pertama gawat darurat, manajemen logistik untuk bencana hingga pengelolaan dana desa dalam penanggulangan bencana di desa. Beberapa Kepala OPD seperti Kadis Sosial, Kadis Lingkungan Hidup dan Kadis PMD juga dari Satgas BPBD bertindak selaku narasumber.
